puisi
Pena Tintaku
Tangan ini mulai kaku tuk bergerak
Tinta hitam di depan telah menjadi abu
Harapan putih kini telah tergores merah
Perih , hampa , , ,
Detakan kencang dari jantung
Kini mulai menumbuhkan semangat emosional asa
Menggapai angan selaksa kejora.
No comments:
Post a Comment